Harumkan Asean di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Madam Pang Singgung Indonesia Belum Juara Piala AFF

Banten.viva.co.id –  Timnas Indonesia terus menciptakan kebanggaan di ASEAN dengan performa mereka yang memukau di dua pertandingan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Namun komentar terbaru dari Thailand menunjukkan rivalitas keduanya tetap tajam. 

Presiden Federasi Sepak Bola Thailand, Madam Pang, secara terbuka memuji kecakapan Timnas Indonesia di bawah asuhan Shin Tae Yong.

Akan tetapi juga tidak lupa menyindir kelemahan mereka, terutama dalam ajang Piala AFF.

Madam Pang, yang nama aslinya adalah Nualphan Lamsam, mengakui kehebatan Timnas Indonesia yang telah lolos ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Namun, di Piala AFF, Madam Pang menekankan Thailand belum pernah kalah dari Indonesia dalam pertemuan terakhir mereka. 

Menurutnya, meski Timnas Indonesia terbukti sebagai tim yang kuat dan menakutkan, mereka belum pernah berhasil mengalahkan Thailand di Piala AFF, di mana Thailand memegang rekor yang lebih unggul.

Sejarah pertemuan kedua tim di Piala AFF memang mencerminkan dominasi Thailand. 

Indonesia, yang seringkali dijuluki sebagai runner-up spesialis, telah mengakhiri enam turnamen Piala AFF di posisi kedua, termasuk di tahun 2000, 2004, 2010, 2016, dan 2020.

Dari enam final tersebut, empat di antaranya yaitu tahun 2000, 2016, dan 2020 melibatkan pertarungan sengit melawan Thailand, di mana Timnas Indonesia selalu gagal meraih kemenangan.

Menjelang Piala AFF 2024 yang akan berlangsung dari 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia, telah memilih strategi yang berbeda. 

Ia memutuskan untuk tidak menurunkan skuad seniornya dan lebih fokus pada pemain Timnas Indonesia U22 yang juga diproyeksikan untuk tampil di SEA Games 2025. 

Keputusan ini mengindikasikan fokus Shin Tae Yong untuk membina generasi muda sekaligus mempersiapkan mereka untuk tantangan yang lebih besar di masa depan.

Lebih lanjut, Erik Tohir dan Shin Tae Yong telah menegaskan Timnas Indonesia harus beranjak dari dominasi di kawasan ASEAN dan menuju pentas dunia.