Program MBG di Kota Serang Bermasalah, SPPG Banjarsari Tunggak Pembayaran Rp173 Juta ke Supplier Sayur dan Daging

VIVA BANTEN – Salah satu supplier dapur penyedia makanan gratis di bawah program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SPPG Banjarsari, Cipocok Jaya Kota Serang, terlibat masalah pembayaran. 

Seorang supplier lokal berinisial AW mengaku belum menerima pencairan dana selama dua bulan, dengan total tunggakan mencapai Rp173 juta.

Permasalahan mencuat saat pemasok bahan makanan berupa sayuran, buah, dan daging ayam melaporkan keterlambatan pembayaran yang sudah berlangsung sejak akhir April. 

Dapur Banjarsari sendiri mulai menggunakan jasa supplier ini sejak 24 April hingga awal Juni 2025.

“Perjanjiannya pencairan dana itu maksimal sebulan, tapi ini sudah dua bulan belum juga dibayar. Kami sudah lapor ke website BGN dan alhamdulillah ditindaklanjuti Inspektorat,” ungkap AW kepada wartawan, Kamis, 26 Juni 2025.

Menurutnya, Inspektorat menjanjikan pencairan dana pada 23 Juni lalu. Namun hingga kini, uang yang dijanjikan belum juga masuk. Ketidakpastian inilah yang membuat para pelaku usaha kecil seperti dirinya kesulitan.

Diakuinya kerja sama antara dapur MBG Banjarsari dan supplier ini tidak dilakukan secara tertulis. 

Halaman Selanjutnya

“Awalnya cuma janji mulut saja. Kami nggak tahu sistemnya seperti apa, karena kami ini pedagang biasa di pasar,” ujarnya.