Bahaya Deja Vu: Retorika Perang Iran Mirip Irak 2003, Apakah Dunia Mengulang Kesalahan Sejarah?
- aljazeera
VIVA BANTEN – Ketegangan antara Amerika Serikat dan Iran kembali memuncak. Serangan militer terbaru terhadap fasilitas nuklir Iran memicu kekhawatiran global.
Namun yang lebih mencolok adalah kemiripan narasi yang digunakan oleh para pemimpin Barat saat ini dengan yang pernah dilontarkan menjelang invasi AS ke Irak tahun 2003.
Pernyataan seperti "rezim berbahaya", "senjata presisi", dan "misi pembebasan" kembali muncul di ruang publik. Banyak yang bertanya: apakah dunia sedang menyaksikan pengulangan sejarah?
Pada 1 Mei 2003, Presiden AS George W Bush menyampaikan pidato kemenangan di atas kapal induk USS Abraham Lincoln. Ia berkata, “Kita kini memiliki kekuatan yang lebih besar untuk membebaskan suatu negara dengan menghancurkan rezim yang berbahaya dan agresif.” Kalimat itu terasa akrab karena kini kembali dipakai dengan sedikit modifikasi oleh pemimpin Barat saat membahas Iran, dikutip dari aljazeera, Selasa, 24 Juli 2025.
Pembenaran Lama, Target Baru
George W Bush
- aljazeera