Pilih Bupati Serang Jangan Coba-coba, Bukan Beli Jajanan Berhadiah

Andika Hazrumy Menyapa Warga di Kabupaten Serang.
Sumber :
  • Istimewa

Banten.Viva.co.id - Pilih pemimpin jangan coba-coba, apalagi di Kabupaten Serang. Itu yang disampaikan Joko, politisi PDI Perjuangan, sekaligus anggota DPRD Kabupaten Serang.

Komedi Ala Srimulat dan Warkop DKI dari Wakapolres Serang Saat Sapa Warga

 

Joko menyebut pasangan Andika Hazrumy-Nanang Supriatna adalah kombinasi politisi dan birokrat berpengalaman yang tidak diragukan lagi kapasitas kepemimpinannya.

Siaga Bencana Alam, Polres Serang Buka Tiga Posko

 

"Bicara pemimpin ya bicara kapasitas memimpin. Andika-Nanang berpengalaman sehingga tidak diragukan lagi kapasitas sebagai seorang pemimpinnya," papar Joko di sela-sela mendampingi Andika melakukan sosialisasi pencalonan pasangan Andika-Nanang di Desa Cikande Permai, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Senin 16 September 2024.

Ratusan Warga Bakar Ponpes, Usai Tiga Santriwati di Cabuli Pimpinannya

 

Memilih Bupati Serang bukan seperti membeli jajanan berhadiah anak-anak, karena taruhannya jutaan masyarakat di Kabupaten Serang. 

 

"Taruhannya ya jutaan warga dan daerah yang dipimpinnya. Kan, gak bisa yang begitu coba-coba," tuturnya.

Andika Hazrumy Menyapa Warga di Kabupaten Serang.

Photo :
  • Istimewa

Joko yang terpilih sebagai Anggota DPRD Kabupaten Serang dari Dapil 2 ini mengatakan bahwa kemampuan Andika Hazrumy dan Nanang Supriatna dalam memimpin tidak lagi di ragukan.

 

Dimana, Andika Hazrumy merupakan mangan Wagub Banten 2017-2022. Kemudian Nanang Supriatna sudah puluhan tahun mengabdi sebagai PNS dan jabatan terakhirnya adalah Sekda Kabupaten Serang.

 

"Bahkan sebelumnya Pak Andika itu berangkat dari memimpin Karang Taruna Banten yang kemudian menjadi Anggota DPD RI dan juga DPR RI. Keduanya asli pemimpin yang teruji dan terbukti kepemimpinannya berhasil," paparnya.

 

Untuk itu, kata Joko, dirinya selaku kader PDI Perjuangan sejak awal memang sudah mengaspirasikan agar partainya mengusung pasangan Andika-Nanang ketimbang pasangan kompetitor yang dinilainya belum teruji dan diragukan kapasitas kepemimpinannya.

 

"Alhamdulillah partai kami mendengar aspirasi di akar rumput, sehingga sekarang kami pun all out memenangkan Andika-Nanang," ucapnya.

Peresmian Posko Relawan Pemenangan Airin dan Andika.

Photo :
  • Istimewa

Sementara itu Andika dalam sambutannya pada acara sosialisasi tersebut mengaku dirinya secara pribadi sudah turun ke masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Serang sejak 2 tahun lalu. Hal itu dilakukannya sejak dirinya mendapat penugasan dari partainya Partai Golkar untuk maju di Pilkada Kabupaten Serang.

 

"Kebetulan saat itu saya baru purna sebagai Wagub Banten," katanya.

 

Dengan sudah relatif lamanya dia berkeliling Kabupaten Serang, semua hal tidak didesain secara tiba-tiba sehingga beragam persoalan kewilayahan di Kabupaten Serang berhasil dipetakan.

 

"Sejak jauh-jauh hari kami telah siap dengan strategi bagaimana untuk mengatasi persoalan-persoalan tersebut," imbuhnya.

 

Secara umum, kata dia, pembangunan di Kabupaten Serang selama dua periode kepemimpinan Bupati Ratu Tatu Chasanah yang juga Ketua DPD Golkar Banten telah relatif berhasil. Sehingga pilihannya saat ini, kata Andika adalah melanjutkan kebijakan dan program pembangunan tersebut untuk menuntaskannya.

Deklarasi Dukungan Relawan Kopi Hitam untuk Airin Rachmi Diany

Photo :
  • Istimewa

Di wilayah Cikande sendiri yang masuk ke Dapil 2 Kabupaten Serang Pilkada 2024, bersama sejumlah kecamatan lainnya seperti Kopo, Kibin, dan Jawilan, pekerjaan rumah yang dimiliki adalah masalah kesempatan kerja warga setempat di industri yang banyak terdapat di sana.

 

"Jika nanti saya terpilih, saya akan membuat kebijakan kuota tenaga kerja ber-KTP kabupaten Serang 50 persen di industri setempat, dan memastikan tidak ada pungli (pungutan liar), paparnya.

 

Selain itu, kata dia, di bidang pendidikan dirinya menargetkan agar sekolah pada jenjang pendidikan dasar yaitu SD dan SMP bisa secara 100 persen bebas biaya.

 

"Sekarang kan masih ada uang buki, uang seragam, uang LKS, dan lainnya. Nanti kita pastikan itu tidak ada lagi," katanya.