Lestarikan Seni Budaya Islam, LASQI Nusantara Jaya Gelar Seleksi Duta Qasidah Rebana Klasik Banten
Banten .viva.co.id –Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia ( LASQI ) Nusantara Jaya menggelar Seleksi Duta Qasidah Rebana Klasik dan Bintang Vokalis Qasidah Gambus tingkat Provinsi Banten.
Acara yang digelar dengan meriah tersebut dilaksanakan pada hari ini Minggu 5 November 2023 bertempat di Pondok Pesantren Al Fathaniyah, Kota Serang, Banten.
Dewan Penasihat DPW LASQI NJ Babten TB Haerul Jaman mengatakan kegiatan ini dilaksanakan untuk menjaga, mempertahankan sekaligus mengembangkan Seni Budaya Islam, seperti Qasidah, Marawis dan lagu-lagu atau sya'ir-sya'ir nuansa Islami.
Hal itu dikatakan Jaman, agar tidak terkikis dengan budaya-budaya lain, yang tidak bisa dipungkiri di era globalisasi saat ini budaya-budaya luar sudah masuk di negeri ini.
“Naka diperlukan kehadiran sebuah lembaga yang mampu mempertahankan budaya kita sendiri khususnya budaya Islam yang ada di Indonesia, agar anak-anak dan generasi Islam kita tetap memiliki seni budayanya sendiri,” katanya.
LASQI NUSANTARA JAYA inilah salah satu lembaga yang ikut andil dalam mengembangkan dan mempertahankan seni budaya Islam itu sendiri.
“Dengan demikian maka saya berharap kepada seluruh pengurus Lasgi Nusantara Jaya dan pecinta-pecinta seni agar tetap istigomah dan berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga kelestarian budaya islami ini,” pesannya.
Sementara itu, Ketua Umum DPW LASQI Nusantara Jaya Propinsi Banten KH Saifun Nawasi menuturkan pelaksanaan ini dapat terlaksana karena terjalinnya kebersamaan dan solidaritas seluruh pengurus dan pecinta seni Qasidah se-Banten.
“Dengan niat yang kuat, tanpa menggunakan anggaran dari pemerintah saat ini LASQI Nusntara Jaya Provinsi Banten mampu melaksanakan kegiatan ini,” tegasnya.
Hal itu tentunya, dikatakan Saifun Nawasu demi terwujudnya generasi yang berbudaya, berakhlaq, melalui seni budaya Islam.
Semua itu harus teralisasi agar seni budaya Islam di Nusantara ini tidak terkikis oleh budaya-budaya lain yang sudah masuk ke dalam negeri sa at ini,” katanya.
