Kunci Jawaban PKN Kelas 10 Halaman 50 Kurikulum Merdeka, Makna Gotong Royong
- Pixabay/Cayot
Banten.viva.co.id –Simak kunci jawaban PKN kelas 10 SMA halaman 50 Kurikulum Merdeka yang membahas tentang gotong royong.
Pada buku PKN Kurikulum Merdeka kelas 10 halaman 50 akan ada 4 soal yang harus siswa kerjakan berkaitan dengan gotong royong.
Soal yang dimaksud terdapat pada Aktivitas belajar 3 yang ada di buku siswa PKN kelas 10 halaman 50 yang menggunakan Kurikulum Merdeka.
Nah, langsung saja yuk kita simak ini dia soal dan kunci jawaban mapel PKN kelas 10 yang ada di halaman 50 Kurikulum Merdeka.
Aktivitas Belajar 3
Gotong royong mungkin bukanlah istilah yang asing bagi kalian. Di lingkungan sekitar tempat tinggal kalian mungkin sering mempraktikan gotong royong.
Dengan demikian ada beberapa pertanyaan yang dapat kalian jawab, yaitu:
a. Apakah yang disebut dengan gotong royong?
b. Sebutkan praktik-praktik gotong royong yang ada di sekitarmu!
c. Apa makna penting yang dapat diambil dari praktik gotong royong?
d. Bagaimana contoh praktik gotong-royong yang telah kalian lakukan di rumah, sekolah, dan masyarakat?
Jawaban:
a. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata gotong royong bermakna bekerja bersama-sama (tolong-menolong, bantu-membantu).
Kata gotong royong sendiri berasal dari bahasa Jawa, yaitu gotong dan royong. Gotong artinya pikul atau angkat. Sedangkan royong artinya bersama-sama.
Dengan demikian, secara harfiah gotong royong dapat diartikan mengangkat beban secara bersama-sama agar beban menjadi ringan.
Koentjaraningrat membagi dua jenis gotong royong yang dikenal oleh masyarakat Indonesia yaitu gotong royong tolong-menolong dan gotong royong kerja bakti.
Kegiatan gotong royong tolong-menolong bersifat individual, misalnya menolong tetangga kita yang sedang mengadakan pesta pernikahan, upacara kematian, membangun rumah, dan sebagainya.
Sedangkan kegiatan gotong royong kerja bakti biasanya dilakukan untuk mengerjakan suatu hal yang sifatnya untuk kepentingan umum, seperti bersih-bersih desa/kampung, memperbaiki jalan, membuat tanggul, dan lain-lain.
Lebih lanjut, Koentjaraningrat membagi gotong royong yang terdapat pada masyarakat pedesaan menjadi 4 (empat) jenis, yaitu:
1. Tolong-menolong dalam aktivitas pertanian;
2. Tolong-menolong dalam aktivitas sekitar rumah tangga;
3. Tolong-menolong dalam aktivitas persiapan pesta dan upacara;
4. Tolong-menolong dalam peristiwa kecelakaan, bencana, dan kematian.
b. Praktik gotong royong yang ada di lingkungan sekitar saya adalah:
- Membangun Madjid secara bersama-sama.
- Gotong royong membersihkan lingkungan
- Membantu memperbaiki rumah yang terdampak musibah
- Bergotong royong dalam menyiapkan kegiatan hari besar keagamaan.
c. Makna penting dari gotong royong, adalah masyarakat mau bekerja secara bersama-sama untuk membantu orang lain atau untuk membangun fasilitas yang bisa dimanfaatkan bersama.
Kebersamaan yang terjalin dalam gotong royong sekaligus melahirkan persatuan antar anggota masyarakat.
d. Praktik gotong royong di rumah, sekolah dan masyarakat
1. rumah :
- membersihkan rumah
- berkebun
- memasak bersama
2. sekolah :
- membersihkan sekolah
- mengerjakan tugas bersama
- menanam tanaman disekolah
3. masyarakat :
- kerja bakti
- mengecat gapur
- membangun jembatan penghubung antar desa
Demikian kunci jawaban PKN kelas 10 halaman 50 Kurikulum Merdeka yang bisa kami ulas dan sajikan untuk dipelajari.