Kenapa Patrick Kluivert Tidak Rombak Total Pemain Timnas Indonesia Peninggalan Shin Tae Yong?

Banten.Viva.co.id - Jika dilihat dari susunan pemain yang dipanggil Patrick Kluivert untuk membela Timnas Indonesia melawan Australia dan Bahrain di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, mayoritas masih diisi oleh skuad asuhan Shin Tae Yong.

Lalu, kenapa tim tersebut masih dipertahankan oleh pelatih Timnas Indonesia yang baru, Patrick Kluivert dan rekan-rekannya?

Sebut saja terdapat nama Jay Idzes, Rafael Struick, Ole Romeni, Justin Hubner hingga Pratama Arhan yang dikenal dekat dengan Shin Tae Yong.

"Kita sudah mengetahui nama-nama pemain yang dipanggil oleh coach Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia, lantas mengapa coach Patrick tidak merombak total skuad peninggalan dari coach STY,?" ujar Tommy Desky, dalam kanal YouTube nya, ditulis Selasa, 11 Maret 2025.

Ternyata, kal tersebut sebuah hal lumrah. Dimana, pelatih baru tidak ingin meninggalkan atau melepas harmonisasi yang telah dibuat pelatih lama.

Yakni, Patrick Kluivert ingin mempertahankan hal baik yang yelah dibangun oleh Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia sebelumnya.

Salah satu alasannya, kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026 zona Asia saat ini sedang berjalan. Jika dilakukan perubahan total, akan mengganggu harmonisasi para pemain yang akan memulai dari awal lagi.

"Aku anggap yang pertama kawan-kawan itu normal. Mengapa coach Patrick tidak merombak total, karena turnamen ini sedang berjalan, ditakutkan keharmonisasian itu hilang, chemistry itu hilang," terangnya.

Nantinya, perubahan total akan dilakukan secara perlahan, hingga memenuhi kriteria dan komposisi yang diinginkan pelatih dan sesuai target Timnas Indonesia.

Karena itu, para pemain, harus menunjukkan performa terbaiknya di klub maupun bersama Timnas Indonesia, jika ingin terus bergabung dengan Skuad Garuda 

"Mungkin ada saja nanti kedepannya lagi diaspora yang dicari. Nah jadi ujungnya semakin tebal, semakin padat Timnas Indonesia. Maka pemain-pemain yang biasanya dipanggil bisa saja jadi tidak dipanggil. Maka setiap pemain Timnas Indonesia dimanapun mereka berkompetisi, harus menampilkan permainan yang oke," jelasnya.