Optimis Hadapi Jepang dan Arab Saudi, Timnas Indonesia Siap Tembus Rekor Baru
- Viva.co.id/M Ali Wafa
Banten.viva.co.id –Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga penting di bulan November ini, melanjutkan babak kualifikasi Piala Dunia 2026.
Setelah hasil yang kurang memuaskan saat menghadapi Bahrain dan China di bulan Oktober, tim Garuda kembali ke lapangan dengan tekad meraih poin maksimal.
Dua lawan tangguh, Jepang dan Arab Saudi, akan dihadapi di Gelora Bung Karno, Jakarta, dan para suporter sudah tak sabar mendukung langsung dari stadion.
Meski hasil laga sebelumnya mengecewakan, dukungan kepada Timnas Indonesia tak boleh surut.
Tim Garuda terus berusaha untuk tampil konsisten dalam setiap laga dan optimis bisa meraih hasil terbaik.
Dalam sisa pertandingan kualifikasi ini, Indonesia harus fokus agar memiliki peluang lolos ke Piala Dunia 2026.
Meski tantangan berat, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sudah mengumpulkan 27 pemain terbaik, termasuk beberapa pemain yang berkarier di Eropa.
Sayangnya, kabar buruk datang dari Mees Hilgers yang dipastikan absen akibat cedera.
Jepang juga datang dengan kekuatan penuh, membawa 23 pemain dari liga-liga top Eropa.
Menariknya, PSSI dan Japan Football Association (JFA) sepakat memundurkan jadwal laga menjadi 15 November 2024, memberi waktu lebih bagi para pemain dari Eropa untuk beristirahat dan beradaptasi.
Direktur JFA, Masakumi Yamamoto, menyatakan bahwa hubungan baik dengan PSSI mempermudah kesepakatan ini.
Kendala adaptasi cuaca menjadi tantangan bagi Jepang. Dengan suhu lebih tinggi di Jakarta, pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, mengakui bahwa adaptasi cepat akan sangat penting untuk performa timnya.
Namun, Timnas Indonesia bisa mengambil keuntungan dari kondisi ini untuk tampil lebih unggul di lapangan.
Selain itu, Shin Tae-yong disebut-sebut telah mempelajari strategi dari pelatih legendaris Korea Selatan untuk menambah kekuatan taktik dalam menghadapi Jepang.
Kemenangan atas Jepang akan menjadi sejarah baru bagi Timnas Indonesia, yang terakhir kali mengalahkan Jepang dengan skor 2-0 pada tahun 1981 dalam laga persahabatan.
Kemenangan atas Jepang akan membawa Timnas Indonesia mendekati peringkat FIFA yang lebih tinggi, dengan tambahan poin hingga 22,7 jika menang.
Jika imbang, skuad Garuda masih berpotensi mendapatkan 9,57 poin, cukup untuk menjauh dari posisi Malaysia dalam ranking FIFA.
PSSI sendiri telah memastikan kondisi Stadion Gelora Bung Karno siap menyambut laga akbar ini.
Ketua PSSI, Erick Thohir, bahkan melakukan inspeksi langsung untuk memastikan kondisi rumput optimal agar para pemain bisa bermain maksimal tanpa kendala.
Dengan pemanggilan pemain terbaik, fasilitas stadion yang siap, dan persiapan matang lainnya, Indonesia berharap meraih hasil positif di laga-laga penting ini.
Berat memang, namun dukungan dari seluruh elemen pendukung Garuda akan menjadi kekuatan besar.