FIFA Soroti Kasus Perpanjangan Waktu Aneh di Bahrain yang Rugikan Timnas Indonesia
- Viva.co.id
Banten.Viva.co.id - Federasi sepak bola dunia, FIFA, menyoroti kasus perpanjangan waktu dari 6 menit menjadi 9 menit, saat Timnas Indonesia melawan Bahrain, pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Akibat perpanjangan waktu yang lebih dari 6 menit, menyebabkan keuntungan bagi Bahrain. Sehingga Skuad Garuda harus bermain imbang dan meraih 1 poin.
Karenanya, Timnas Indonesia saat ini meraih 3 poin hasil imbang melawan Arab Saudi 1-1, Australia 0-0 dan Bahrain 2-2.
Kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf asal Oman itu, diduga kuat mencurangi Timnas Indonesia dan bermain mata untuk memberi keuntungan Bahrain selaku tuan rumah, hingga tak luput dari sorotan FIFA, selaku federasi sepak bola dunia.
"Gol Telat Bahrain Gagalkan Tiga Poin Indonesia," begitu FIFA memberi judul artikelnya, yang diunggah ke website resminya, lada Jumat, 11 Oktober 2024.
Skuad Garuda sempat bangkit dari ketertinggalan sebelum akhirnya harus puas pulang dengan raihan satu poin, hasil imbang melawan Bahrain dengan skor 2-2.
Indonesia yang tertinggal memberikan perlawanan dan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ketiga tambahan waktu babak pertama, melalui sontekan Ragnar Oratmangoen setelah memaksimalkan situasi sepak pojok. Kedua tim menutup paruh pertama dengan skor 1-1.
Di babak kedua, pasukan Shin Tae Yong memulai dengan pendekatan berbeda, bermain lebih menyerang.
Setelah terjadi momen jual beli serangan, Skuad Garuda akhirnya berbalik unggul pada menit ke 74 berkat Rafael Struick yang membukukan gol internasional perdananya lewat tendangan kaki kanan berkelas untuk memperdaya kiper Ebrahim Lutfalla.
Bahrain kemudian meningkatkan intensitas tekanan setelah tertinggal, namun Indonesia dengan solid mementahkan sejumlah peluang mereka.
Hingga akhirnya, wasit yang awalnya memberikan tambahan waktu enam menit, memberikan waktu tambahan lain yang kemudian dimaksimalkan Marhoon untuk mencetak gol keduanya saat waktu menunjukan menit kesembilan setelah waktu nomal berjalan, melalui sontekan kaki kanan yang meneruskan situasi sepak pojok.
"Harapan Indonesia untuk meraih tiga poin perdana mereka di putaran ketiga kualifikasi AFC untuk Piala Dunia FIFA 2026 harus pupus gara-gara gol telat Bahrain di pengujung pertandingan yang berlangsung di Bahrain National Stadium," tulis FIFA.
Mohamed Marhoon menjadi bintang kemenangan tuan rumah dengan memborong dua gol.
Gol pertama dicetak sang gelandang pada menit ke 15 melalui eksekusi tendangan bebas indah, bola sempat mengenai mistar gawang sebelum memantul dan melintasi garis.
Hasil ini membuat Bahrain berada di posisi keempat dengan empat poin, Indonesia di bawah mereka dengan selisih satu angka.
Selanjutnya, Indonesia akan menjalani laga tandang lainnya pada Selasa, 15 Oktober 2024 melawan Tiongkok. Sedangkan Bahrain bertandang ke markas Arab Saudi di hari yang sama.
"Gol menit akhir Marhoon membuyarkan harapan Indonesia meraih kemenangan perdana," tulisnya lagi.