Perhatikan, Ini Lima Penyebab Perut Kembung

Ilustrasi Perut Kembung
Sumber :
  • Pexels

 

Banten.viva.co.id - Perut kembung adalah kondisi yang ditandai dengan perut yang terasa penuh, begah, dan kencang. Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Penyebab perut kembung umumnya adalah karena adanya penumpukan gas dalam saluran pencernaan. Gas ini dapat dihasilkan oleh tubuh sendiri, atau berasal dari makanan dan minuman yang dikonsumsi.Dikutip dari situs hallo sehat, berikut penyebab lima perut kembung.

1. Produksi gas dalam usus

Penyebab utama terjadinya perut kembung adalah peningkatan produksi gas dalam usus. Begini, beberapa orang memiliki sistem pencernaan yang tidak mampu mencerna makanan tertentu, seperti biji-bijian. 

Pada kondisi tertentu, tubuh akan melepaskan gas dalam bentuk hidrogen, metana, atau karbon dioksida. Nantinya, gas akan keluar lewat serdawa atau kentut. 

Bila pembentukan gas terlalu cepat, gas akan menumpuk pada saluran cerna, sehingga menyebabkan perut kembung, mual, dan begah. 

2. Konsumsi makanan pemicu gas

Peningkatan gas sebenarnya tidak terjadi begitu saja. Ada sejumlah faktor dan kondisi yang bisa menjadi dalang di balik gejala masalah pencernaan ini. 

Salah satunya adalah konsumsi jenis makanan yang membutuhkan waktu lebih untuk dicerna oleh tubuh. Berikut beberapa contoh makanan penyebab perut kembung. 

Kacang-kacangan. Makanan ini mengandung karbohidrat kompleks jenis polisakarida yang sulit dicerna lambung. 

Makanan berlemak. 

Asupan lemak berlebihan dapat memperlambat proses pencernaan dan pengosongan lambung. Akibatnya, perut mungkin terasa tidak nyaman karena kembung dan begah. 

Buah dan sayur tertentu. Beberapa jenis buah yang tinggi akan gula, pati, dan serat dapat memicu produksi gas berlebih, seperti kol, brokoli, wortel, dan apel. 

Biji-bijian. Sama halnya dengan buah dan sayuran yang disebutkan, biji-bijian mengandung serat yang tinggi. Alhasil, biji-bijian termasuk makanan yang sulit dicerna tubuh. 

Susu dan produk olahannya. Susu sapi dan produk olahannya mengandung laktosa yang dapat meningkatkan produksi gas, sehingga perut menjadi kembung dan begah. 

Minuman bersoda. Soda dan minuman berkarbonasi lainnya dapat memicu penumpukan gas berlebih dalam sistem pencernaan. 

3. Makan dan minum terlalu cepat

Tak hanya pilihan makanan yang dikonsumsi, kebiasaan makan setiap harinya ternyata bisa menjadi pemicu perut kembung, contohnya minum atau makan terlalu cepat. 

Makan dan minum dengan tergesa-gesa dapat menjadi penyebab perut kembung dan begah. 

Hal ini dikarenakan kebiasaan yang satu ini membuat lebih banyak udara masuk ke dalam sistem pencernaan ketika Anda mengunyah atau berbicara. 

4. Porsi makan terlalu banyak

Penyebab perut kembung selanjutnya adalah karena makan berlebihan atau makan dalam porsi yang banyak dalam satu kali makan.

Ketika Anda makan berlebihan, perut akan merenggang untuk menyesuaikan asupan makanan yang masuk. Akibatnya, Anda mungkin merasa sesak dan begah setelah makan.

Sebagai gantinya, cobalah mengurangi porsi makan, tetapi dengan frekuensi lebih sering, seperti 4 – 5 kali makan dalam sehari. 

5. Minum minuman beralkohol

Alkohol merupakan senyawa yang dapat memicu peradangan. Jadi, minum minuman beralkohol dapat menyebabkan pembengkakan di tubuh, termasuk perutPeradangan ini dapat diperparah dengan cairan yang sering dicampur dengan alkohol, seperti minuman manis atau soda. Alhasil, perut kembung tak dapat dihindari