ASDP Indonesia Ferry Antisipasi Lonjakan Pemudik Idil Fitri dan Libur Nyepi

Banten.Viva.co.id - Lonjakan arus mudik diprediksi akan meningkat tajam, mengingat Idul Fitri 2025 dan Hari Raya Nyepi yang berdekatan.

Hari Raya Nyepi akan berlangsung pada 29 Maret, sedangkan Idul Fitri diperkirakan jatuh pada 31 Maret 2025.

Untuk mengantisipasi lonjakan arus kendaraan dan penumpang saat mudik Lebaran dan Hari Raya Nyepi yang berdekatan penerapan libur cuti bersamanya, ASDP Indonesia Ferry menyiapkan 47 kapal di lintasan Pelabuhan Merak - Bakauheni.

"Di lintasan Merak - Bakauheni, berkoordinasi dengan KSOP selaku regulator yang menetapkan jadwal, sebanyak 47 kapal telah disiapkan dengan kapasitas harian mencapai 25.067 kendaraan," ujar Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, dalam keterangan resminya, ditulis Rabu, 05 Maret 2025.

Berdasarkan arahan dari Kemenhub, Pelabuhan Ciwandan dan Bojonegara (BBJ) juga akan difungsikan sebagai pelabuhan alternatif dengan kapasitas tambahan hingga 7.573 kendaraan per hari.

Di Pelabuhan Ketapang–Gilimanuk, ASDP Indonesia Ferry bersama dengan regulator dan stakeholder terkait juga mengoperasikan kapal berkapasitas besar serta buffer zone dan rekayasa lalu lintas guna menghadapi puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada H-3 Lebaran atau satu hari sebelum Hari Raya Nyepi.

"Tiket ferry telah tersedia sejak H-60 sebelum keberangkatan. Jadi, kami mengimbau masyarakat untuk tidak menunda pembelian agar perjalanan lebih nyaman dan terencana. Pastikan sudah memiliki tiket sebelum tiba di pelabuhan," terangnya.

PT ASDP Indonesia Ferry mencatat adanya peningkatan reservasi tiket ferry untuk peak season libur Idul Fitri dan Nyepi yang tahun ini terjadi berdekatan.

Secara realisasi, data reservasi terjadi peningkatan pembelian tiket mulai tanggal 27 - 28 Maret 2025 atau H-4 dan H-3 Lebaran, yakni sejumlah 5 persen dari total kapasitas tiket yang dijual.

Hal ini sesuai dengan prediksi di awal bahwa awal pergerakan pengguna jasa pada angkutan Lebaran diperkirakan sudah mulai bergerak sejak tanggal 25-26 Maret 2025 atau H-6 dan H-5 Lebaran.

Pembelian tiket tersebut biasanya akan terus meningkat mendekati periode libur Lebaran. Apalagi, telah terdapat imbauan pemerintah agar perusahaan, instansi dan lembaga menerapkan kebijakan Work from Anywhere (WFA) menjelang periode libur Idul Fitri guna menekan kepadatan lalu lintas.

"Diprediksikan, jumlah penumpang penyeberangan di lintasan terpantau nasional mencapai sekitar 4,56 juta orang dan total kendaraan sebanyak 1,1 juta unit atau masing-masing naik 10 persen dari realisasi tahun lalu," jelasnya.