Tiket Mudik Idul Fitri 2025 di Pelabuhan Merak Sudah Bisa Dibeli

Pemudik Pejalan Kaki di Pelabuhan Merak
Sumber :
  • Yandi/BantenViva

Banten.Viva.co.id - Tiket mudik Idul Fitri 2025 di Pelabuhan Merak sudah bisa dibeli masyarakat, melalui agen resmi hingga aplikasi Ferizy. Pembelian melalui jalur resmi untuk menghindari penipuan dan harga getok yang merugikan calon penumpang.

 

Pembelian tiket penyebrangan di Pelabuhan Merak maupun lintasan lainnya yang dikelola PT ASDP Indonesia Ferry, sudah bisa dilakukan sejak 60 hari sebelum keberangkatan.

 

"Tiket kapal sudah bisa dibeli sejak H-60 keberangkatan. Karena itu, segera beli tiket anda secara mandiri," ujar Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, dalam keterangan resminya, Selasa, 11 Februari 2025.

Kepadatan Kendaraan di Pelabuhan Merak

Photo :
  • Yandi/BantenViva

Puncak arus mudik Idul Fitri 2025 diprediksi akan berbeda, karena bertepatan dengan Hari Raya Nyepi bagi umat Hindu.

 

Puncak arus mudik Lebaran diprediksi terjadi pada H-3 atau 28 Maret 2025. Kemudian puncak arus balik, diperkirakan terjadi pada 06 April 2025 atau H+5 Lebaran.

 

"Pemerintah mengimbau seluruh masyarakat untuk mewaspadai lonjakan penumpang karena Hari Raya Nyepi bertepatan dengan masa puncak mudik," tuturnya.

 

Ada tiga lintasan yang mendapat perhatian khusus saat arus mudik Idul Fitri 2025, yakni Pelabuhan Merak - Bakauheni, Ketapang - Gilimanuk dan Ajibata - Ambarita.

 

Rencana saat ini, ada 67 kapal yang siap di operasikan dengan kapasitas angkut 25.067 kendaraan per harinya. Kemudian mengoperasikan Pelabuhan Ciwandan milik Pelindo II di Kota Cilegon dan Pelabuhan Bojonegara yang dikelola Bandar Bakau Jaya (BBJ) di Kabupaten Serang, Banten.

Pelabuhan Merak

Photo :
  • Viva.co.id

Khusus di lintasan Ketapang - Gilimanuk, puncak arus mudik akan bertepatan dengan hari Raya Nyepi, sehingga akan mendapat perlakukan khusus. ASDP Indonesia Ferry akan menyiapkan buffer zone di jalur arteri, rekayasa lalu lintas bersama kepolisian dan menggunakan kapal besar untuk daya angkut lebih banyak.

 

"Kami telah menyiapkan langkah-langkah antisipatif, berkoordinasi aktif dengan regulator terkait penambahan armada kapal, peningkatan kapasitas pelabuhan, serta sosialisasi masif mengenai pentingnya membeli tiket lebih awal melalui Ferizy," ujarnya.