Kabar Gembira: Saldo KKS untuk Bansos PKH dan BPNT November 2024 Rp800 Ribu Cair, Buruan Cek Sekarang
Banten.viva.co.id –Kabar baik bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) program PKH (Program Keluarga Harapan) dan BPNT (Bantuan Pangan Non-Tunai).
Pada Rabu 27 November 2024, beberapa KPM melaporkan saldo bantuan sebesar Rp800 ribu telah cair di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) mereka.
Saldo ini merupakan bantuan sosial yang dicairkan secara non-tunai oleh bank penyalur.
Menurut laporan, saldo Rp800 ribu ini adalah bantuan yang mencakup alokasi bulan Juli, Agustus, September, dan Oktober 2024.
Proses pencairan dilakukan melalui Bank Mandiri, yang bertugas sebagai bank penyalur untuk KPM peralihan dari distribusi tunai PT Pos Indonesia ke kartu KKS baru.
KPM di Kabupaten Bogor menjadi salah satu kelompok yang telah menerima pencairan ini.
Pendamping sosial melaporkan bahwa bantuan tersebut mencakup program PKH dan BPNT yang sebelumnya telah dijadwalkan.
Meskipun kabar pencairan ini menggembirakan, tidak semua KPM menerima saldo secara bersamaan.
Ada beberapa KPM yang masih menunggu pencairan hingga saat ini. Berdasarkan informasi dari akun supervisor Dinas Sosial, status bantuan PKH dan BPNT periode November-Desember 2024 masih dalam tahap administrasi.
Menurut laporan, Surat Perintah Membayar (SPM) untuk bantuan ini telah diterbitkan, namun Surat Perintah Pemindahbukuan (SI) masih menunggu penyelesaian.
Akibatnya, bank penyalur belum dapat mentransfer dana ke rekening KKS penerima.
Pendamping sosial mengimbau KPM yang belum menerima bantuan untuk tetap tenang.
Proses pencairan sedang berlangsung, dan pemerintah menjamin seluruh bantuan akan disalurkan sebelum akhir tahun 2024.
Dikutip dari YouTube Diary Bansos jika kartu KKS baru belum diterima, opsi distribusi melalui PT Pos Indonesia akan dipertimbangkan.
"Pemerintah memastikan bantuan PKH dan BPNT akan sampai kepada yang berhak, baik melalui kartu KKS maupun PT Pos. Kami meminta KPM untuk terus memantau informasi resmi," jelas salah satu pendamping sosial.
Bagi KPM yang sudah menerima kartu KKS baru, saldo dapat diperiksa melalui layanan m-banking atau langsung di ATM.
Hal ini dilakukan untuk menghindari perjalanan bolak-balik ke bank hanya untuk mengecek saldo.
Pendamping sosial juga menyarankan KPM untuk bertanya langsung kepada pihak bank atau pendamping jika menemukan kendala teknis saat memeriksa saldo.
Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan efisiensi distribusi bantuan sosial.
KPM yang sebelumnya menerima bantuan melalui PT Pos kini mulai diarahkan untuk menggunakan kartu KKS baru. Namun, distribusi kartu ini belum sepenuhnya merata di beberapa wilayah.
Menurut pendamping sosial, beberapa KPM di daerah seperti Kabupaten Banyuwangi masih menunggu distribusi kartu KKS baru dari Bank Mandiri.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap bersabar. Jika kartu tidak diterima hingga akhir tahun, bantuan tetap bisa disalurkan melalui PT Pos Indonesia,” tambahnya.