Program Beasiswa JHL Foundation, Jerry Hermawan Lo Komit Dukung Pemerintahan Prabowo
Banten.viva.co.id –Jerry Hermawan Lo, Ketua Yayasan JHL Merah Putih Kasih, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung program pemerintah yang berfokus pada ketahanan pangan.
Menyongsong era pemerintahan Prabowo Subianto, Jerry bergerak cepat dengan meluncurkan program beasiswa untuk mencetak 1.000 sarjana pertanian.
Program ini bertujuan membantu sektor pertanian yang dianggap vital bagi masa depan ketahanan pangan Indonesia.
Pekan lalu, Jerry memberikan beasiswa kepada 90 mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Lampung (Unila).
Selain itu, Jerry menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rektor Unila untuk menggarap program jangka panjang ini.
Rencananya, beasiswa ini akan diberikan kepada mahasiswa hingga mereka lulus dalam jangka waktu maksimal delapan semester.
Melalui JHL Foundation, Jerry menegaskan komitmennya untuk mendukung mahasiswa yang bersungguh-sungguh dalam menempuh pendidikan di bidang pertanian.
Para penerima beasiswa diharapkan dapat menyelesaikan studi tepat waktu dan mengabdi di sektor pertanian setelah lulus.
Selain beasiswa, JHL Foundation juga mendirikan SMK Pertanian dan menyediakan lahan perkebunan guna mendukung pendidikan praktis para mahasiswa.
Tidak berhenti di situ, Jerry telah menjanjikan beasiswa untuk 100 mahasiswa tambahan tahun depan.
Program ini tak hanya memberikan bantuan biaya kuliah, tetapi juga mencakup uang saku sebesar Rp 500 ribu per bulan, yang sangat membantu mahasiswa dari kalangan kurang mampu.
Jerry menyebut, sektor pertanian adalah kunci bagi masa depan Indonesia. Menurutnya, Indonesia memiliki potensi besar di bidang pertanian, namun perlu dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta.
Dengan sumber daya alam yang melimpah, infrastruktur yang memadai, serta sumber daya manusia yang kompeten, swasembada pangan Indonesia dapat tercapai.
Jerry juga mendorong peran investor dalam mendukung sektor pertanian.
Menurutnya, kerjasama antara pemerintah dan sektor swasta sangat penting untuk mencapai tujuan besar ini.
"Jangan takut pada investor, kita harus merangkul mereka demi kemajuan bangsa," tegasnya.
Wakil Rektor IV Unila, Ayi Ahadiat, menyambut baik program beasiswa ini. Ia menyatakan, kerjasama dengan JHL Foundation sangat mendukung Unila dalam memperkuat posisinya sebagai universitas kelas dunia, khususnya di bidang pertanian.
Ia juga berharap teknologi pertanian di Indonesia terus berkembang seiring dengan peningkatan kualitas pendidikan pertanian di tanah air.
Dekan Fakultas Pertanian Unila, Kuswanta Futas Hidayat, juga memberikan apresiasi tinggi kepada JHL Foundation.
Menurutnya, Jerry Hermawan Lo adalah pengusaha pertama yang memberikan dukungan sebesar ini kepada Fakultas Pertanian Unila.
Hal ini sangat membantu mahasiswa, khususnya yang berasal dari kalangan menengah ke bawah, untuk menamatkan pendidikan mereka.
Para mahasiswa penerima beasiswa, seperti Nikita Amanda, juga merasa terbantu dengan adanya program ini.
Nikita, yang berasal dari keluarga petani, sangat bersyukur karena beasiswa ini meringankan beban orang tuanya yang berjuang keras untuk membiayai pendidikan anak-anak mereka.
Dia menceritakan bagaimana perjuangan ayah dan ibunya yang menjadi petani bersusah payah mencari dana untuk kuliahnya.
"Beasiswa ini sangat membantu saya yang berasal dari keluarga tani. Ini sangat membantu, terima kasih Pak Jerry. Mayoritas kami dari pedesaan dan banyak anak petani. Kehadiran JHL Foundation ini sangat membantu kami," ucap Nikita.