Perhatian, Truk Dilarang Menyebrang, Pelabuhan Ciwandan di Khususkan Pemudik Sepeda Motor

Pemudik motor dari Pelabuhan Ciwandan Cilegon
Sumber :
  • Banten Viva

Banten.Viva.co.id - Truk dilarang menyebrang, Pelabuhan Ciwandan di khususkan bagi pemudik sepeda motor, pada Jumat, 05 Maret 2024, mulai pukul 09.00 wib.

 

Pelabuhan Ciwandan, di Kota Cilegon, dikhususkan bagi pemudik sepeda motor yang akan menyebrang dari Pulau Jawa ke Sumatera.

 

Truk yang akan menyebrangi Selat Sunda, akan dialihkan melalui Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ), di Kabupaten Serang, Banten.

 

"Pembatasan itu pukul 09.00 wib, itu sudah tidak boleh kendaraan truk yang sumbu besar, kecuali yang mengangkut BBM dan sembako. Biar disini fokus ke pengendara motor dulu, jangan sampai terhalang, nyaman, tidak ada kendaraan besar," ujar Irjen Pol Abdul Karim, Kapolda Banten, di Pelabuhan Ciwandan, Jumat dini hari, 05 April 2024.

 

Kapolda Banten mengaku pelayanan di Pelabuhan Ciwandan yang dikelola Pelindo 2 sudah baik dan nyaman bagi pemudik. Terdapat sejumlah gerai makanan hingga toilet. Kemudian ada tenda antrian bagi pemudik sepeda motor.

 

Jumlah kapal juga dirasa sudah cukup melayani masyarakat yang akan pulang kampung, dari Pulau Jawa menuju Sumatera.

 

"Mudah-mudahan tidak ada kendala, ritme kapal juga tadi sudah dihitung, jadi ritme nya tidak ada putus, terus berputar. Informasinya ada 11 kapal dari Ciwandan, untuk (pemudik) sepeda motor," jelasnya.

 

Polda Banten telah menyiapkan sejumlah buffer zone, berada di Citra Raya Balaraja Tangerang, Modern Industri Cikande Kabupaten Serang, hingga di Mapolresta Serkot.

 

Pemudik sepeda motor diperkirakan mulai meningkat pada Jumat malam hingga Sabtu, 05-06 April 2024. Berdasarkan data yang diterima Polda Banten, peningkatan mencapai 70 persen dibanding Kamis malam, 04 April 2024.

 

"Berdasarkan data yang kita dapatkan, akan ada peningkatan 70 persen dari penjualan tiket. Hari ini itu ada 3 ribuan, kalau besok sekitar ada 5 ribuan kendaraan. Untuk mengantisipasi ini, agar tidak ada penumpukkan, kita gunakan buffer zone, Balaraja, Cikande dan Polresta Serkot. Nanti kita akan estafet akan kita kawal," terangnya.