Barisan Prabowo di Pilpres 2024 Bertambah, Ada Mantan Petinggi TNI AD dan Polri

Minggu, 28 Januari 2024 - 06:00 WIB
Oleh :
Boy Rafli, Prabowo Subianto, dan Dudung Abdurachman saat duduk bersama
Sumber :
  • Banten.viva.co.id

 

Banten.Viva.co.id - Barisan pendukung Calon Presiden (Capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto di Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 bertambah. 

Hal itu diketahui lewat acara 'Ndaru Bersalawat: Seribu Ulama-Sejuta Santri' di Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Provinsi Banten, kemarin.

Dalam acara tersebut Prabowo datang bersama Habib Luthfi bin Yahya dan barisan Tim Kampanye Nasional (TKN) hingga Tim Kampanye Daerah (TKD) Banten.

Namun ada dua sosok yang menarik perhatian yang masuk barisan Prabowo di Pemilu 2024. Keduanya yakni, Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (purn) Dudung Abdurachman dan Kepala BNPT Boy Rafli Amar. 

Purnawirawan dari TNI AD dan Polri itu hadir di panggung dengan mengenakan kemeja biru muda khas TKN. Prabowo, Dudung dan Boy Rafli duduk dibarisan bangku paling depan.

Sebelum memberikan sambutan dalam acara tersebut, Prabowo Subianto mengenalkan Dudung terlebih dahulu ke para pendukungnya di bawah panggung.

"Beliau ini akan bicara, beliau Mantan KSAD, beliau perwira baik TNI, jago perang," kata Prabowo.

Dudung kemudian mengambil mikrofon dan muali menyapa masyarakat Banten. Dudung mengaku, bahwa dirinya juga adalah warga asli Serang.

"Saya jenderal TNI (purn) Dudung Abdurachman. saya asli Serang," ujar Dudung.

Kemudian Dudung mulai mengkampanyekan Prabowo ke warga Banten. Sesekali dia menggunakan bahasa jawa.

"Jadi kalau pak Dudung melu pak Prabowo, melu kabeh (jadi kalau pak Dudung ikut Prabowo, ikut semuanya). Ajeu terpengaruh sing laine yah (jangan terpengaruh yang lain ya)," ujarnya.

Dudung mengaku kenal Prabowo sejak di TNI. Dia pun mengenang banyak operasi yang pernah dilakukan dengan Prabowo di daerah-daerah.

"Beliau dadanya kalau di belah merah putihnya masih jam 12, berkibar. Di benak pak Prabowo tidak lain, hanya bangsa dan negara. Tidak ada kepentingan pribadi, kepentingan bangsa dan negara," ungkapnya.

Dudung meyakini apa yang diaucapkan di atas tentang Prabowo. Hal itulah yang menjadikan alasan bagi dirinya untuk mendukung Prabowo-Gibran.

"Saya yakin itu makanya saya maju demi dukungan pak Prabowo," pungkasnya.