ASN Pemkot Cilegon Ditemukan Tewas Tergantung di Besi Jemuran oleh Sang Istri

Ilustrasi mayat
Sumber :
  • Viva

Banten.Viva.co.id - Seorang pegawai Pemerintah Kota Cilegon berinisial MIW (37) ditemukan tewas tergantung di besi jemuran, Selasa (5/12/2023), pukul 21.30 WIB.

MIW yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) ini ditemukan dengan kondisi leher terikat dan menggantung di besi jemuran yang terletak di teras belakang rumahnya oleh sang istri.

Istri MIW yang panik, langsung menghubungi kerabatnya untuk memita pertolongan. Begitu saksi tiba di rumah korban, terkejut melihat istri korban terlihat panik.

"Kemudian istri korban menyuruh saksi untuk ke teras belakang rumah. Di sana saksi melihat korban tergantung dengan posisi leher terikat tali di besi jemuran," kata Kasi Humas Polres Cilegon AKP Sigit Dermawan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (6/12/2023).

Tak lama setelah itu lanjut Sigit, saksi beserta orang tua nya langsung menurunkan korban dan membawanya ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Kota Cilegon untuk mendapat perawatan medis.

"Saksi memotong tali yang mengikat di leher korban, kemudian langsung membawanya ke RSKM Cilegon untuk mendapat pertolongan medis," ujar Sigit.

Namun sayang, nyawa korban sudah tidak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia ketika hendak dibawa ke RSKM Cilegon. Keluarga korban lanjut Sigit, kemudian membawa jenazah MIW kembali ke kediaman duka.

"Nyawa korban tidak tertolong atau sudah meninggal dunai ketika sampai di RSKM Cilegon. Selanjutnya jenazah dibawa kembali ke kediaman duka untuk disemayamkan," katanya.

Sigit menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan dan keterangan dari pihak keluarga, korban diduga mengalami depresi sehingga nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

"Menurut keterangan keluarga bahwa orban mengalami depresi, sehingga nekat bunuh diri. Kini jenazah korban sudah dikuburkan oleh pihak keluarga," tandasnya

Banten.Viva.co.id - Seorang pegawai Pemerintah Kota Cilegon berinisial MIW (37) ditemukan tewas tergantung di besi jemuran, Selasa (5/12/2023), pukul 21.30 WIB.

MIW yang berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) ini ditemukan dengan kondisi leher terikat dan menggantung di besi jemuran yang terletak di teras belakang rumahnya oleh sang istri.

Istri MIW yang panik, langsung menghubungi kerabatnya untuk memita pertolongan. Begitu saksi tiba di rumah korban, terkejut melihat istri korban terlihat panik.

"Kemudian istri korban menyuruh saksi untuk ke teras belakang rumah. Di sana saksi melihat korban tergantung dengan posisi leher terikat tali di besi jemuran," kata Kasi Humas Polres Cilegon AKP Sigit Dermawan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (6/12/2023).

Tak lama setelah itu lanjut Sigit, saksi beserta orang tua nya langsung menurunkan korban dan membawanya ke Rumah Sakit Krakatau Medika (RSKM) Kota Cilegon untuk mendapat perawatan medis.

"Saksi memotong tali yang mengikat di leher korban, kemudian langsung membawanya ke RSKM Cilegon untuk mendapat pertolongan medis," ujar Sigit.

Namun sayang, nyawa korban sudah tidak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia ketika hendak dibawa ke RSKM Cilegon. Keluarga korban lanjut Sigit, kemudian membawa jenazah MIW kembali ke kediaman duka.

"Nyawa korban tidak tertolong atau sudah meninggal dunai ketika sampai di RSKM Cilegon. Selanjutnya jenazah dibawa kembali ke kediaman duka untuk disemayamkan," katanya.

Sigit menjelaskan, berdasarkan pemeriksaan dan keterangan dari pihak keluarga, korban diduga mengalami depresi sehingga nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

"Menurut keterangan keluarga bahwa orban mengalami depresi, sehingga nekat bunuh diri. Kini jenazah korban sudah dikuburkan oleh pihak keluarga," tandasnya