Jalan Sepanjang 46 Kilometer di Pandeglang Diusulkan Dibangun oleh Pemerintah Pusat
- Freepik
Banten.Viva.co.id - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang minta bantuan ke pemerintah pusat untuk pembangunan infrastruktur jalan.
Usulan berupa pembangunan jalan hibah daerah untuk tahun 2024 tersebut sepanjang 46,45 kilometer berupa betonisasi yang tersebar ditujuh ruas jalan.
Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan, usulan itu diajukan menyusul diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
"Tahun ini kita juga sudah menerima pembangunan jalan hibah daerah sepanjang hampir 13 kilometer untuk tiga ruas jalan," kata dia, Sabtu (11/11/2023).
Asep menjelaskan, usulan itu dimungkinkan karena Pemerintah Pusat memberi ruang bagi daerah dengan anggaran terbatas untuk mendapat prioritas percepatan peningkatan konektivitas jalan daerah.
"7 ruas jalan totalnya kurang lebih 53,95 km. Tahun ini kami usulan penanganan dari pembangunan jalan hibah daerah sepanjang 46,45 km berupa betonisasi. Sisanya sudah ditangani. Anggarannya dari Kementerian PUPR," ujar dia.
Selain usulan ke Kementerian PUPR, lanjut Asep , pihaknya juga akan kembali melanjutkan program Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul) dari APBD.
"Tahun depan direncanakan membangun sekitar 17 kilometer jalan," ucap Asep.
Adapun sejak program itu digulirkan tahun 2022, sudah 76,75 kilometer jalan yang dibangun. Realisasi itu melampaui target RPJMD yang ditetapkan sebesar 65,85 kilometer.
"Data Dasar Induk tahun 2023, status jalan baik di Pandeglang sudah 68,51 persen. Terdiri atas kondisi baik 56,75 persen atau 410,30 kilometer dan kondisi sedang 11,76 persen atau 85,03 kilometer," katanya
Banten.Viva.co.id - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pandeglang minta bantuan ke pemerintah pusat untuk pembangunan infrastruktur jalan.
Usulan berupa pembangunan jalan hibah daerah untuk tahun 2024 tersebut sepanjang 46,45 kilometer berupa betonisasi yang tersebar ditujuh ruas jalan.
Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan, usulan itu diajukan menyusul diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
"Tahun ini kita juga sudah menerima pembangunan jalan hibah daerah sepanjang hampir 13 kilometer untuk tiga ruas jalan," kata dia, Sabtu (11/11/2023).
Asep menjelaskan, usulan itu dimungkinkan karena Pemerintah Pusat memberi ruang bagi daerah dengan anggaran terbatas untuk mendapat prioritas percepatan peningkatan konektivitas jalan daerah.
"7 ruas jalan totalnya kurang lebih 53,95 km. Tahun ini kami usulan penanganan dari pembangunan jalan hibah daerah sepanjang 46,45 km berupa betonisasi. Sisanya sudah ditangani. Anggarannya dari Kementerian PUPR," ujar dia.
Selain usulan ke Kementerian PUPR, lanjut Asep , pihaknya juga akan kembali melanjutkan program Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul) dari APBD.
"Tahun depan direncanakan membangun sekitar 17 kilometer jalan," ucap Asep.
Adapun sejak program itu digulirkan tahun 2022, sudah 76,75 kilometer jalan yang dibangun. Realisasi itu melampaui target RPJMD yang ditetapkan sebesar 65,85 kilometer.
"Data Dasar Induk tahun 2023, status jalan baik di Pandeglang sudah 68,51 persen. Terdiri atas kondisi baik 56,75 persen atau 410,30 kilometer dan kondisi sedang 11,76 persen atau 85,03 kilometer," katanya