Tepis Isu Politik Dinasti Usai Gibran Jadi Cawapres, Gerindra Banten : Biarkan Rakyat Memilih !
- Viva.co.id
Banten.viva.co.id – Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten Andra Soni menepis isu yang berembus mengenai upaya membangun politik dinasti oleh Presiden Jokowi usai putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka ditunjuk sebagai bacawapres mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Menurut Andra, narasi politik dinasti usai penunjukan Gibran menjadi bacawapres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) merupakan isu yang sengaja dihembuskan pihak-pihak yang tidak suka bila Prabowo berpasangan dengan Gibran di Pilpres 2024.
"Saya pikir bicara tentang dinasti, yang disebut (politik dinasti) itu penunjukan. Sedangkan ini kan pemilu secara langsung, one man one vote. Jadi susah kita terjemahkan itu sebagai bagian dari politik dinasti. Tinggal biarkan masyarakat memilih atau tidak," ungkap Andra, Rabu 25 Oktober 2023.
"Narasi itu disampaikan oleh orang yang tak berkenan untuk kemenangan Prabowo berpasangan dengan Gibran," imbuhnya.
Diakui Andra, sosok Gibran memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk menjadi seorang pemimpin negara di usianya yang masih muda, disamping dirinya merupakan putra dari Presiden Jokowi.
"Gibran itu darah muda, punya pengalaman di pemerintahan dan tingkat penerimaan masyarakatnya juga tinggi, ditambah lagi ya biar bagaimana pun beliau putra presiden," ujarnya.
Untuk itu, Andra menegaskan, pihaknya akan bergerak untuk mewujudkan tekad seluruh kader Partai Gerindra di Banten untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024 mendatang.
Bahkan, ia sesumbar bila nama Prabowo Subianto akan kembali menang dalam dalam konstalasi politik di 2024 di Provinsi Banten untuk kali ketiga secara berturut-turut.
"Kami punya kebulatan tekad di 2024 bahwa Prabowo Presiden. Kami telah mengkoordinir 33 ribu TPS yang dilakukan secara struktural dari ranting sampai DPD. Pengalaman kita di 2014 dan 2019 itu ada kenaikan (suara), dan kami meyakini tahun 2024 akan mengalami kenaikan. Tapi bukan presentase yang kita kejar, tapi bagaimana bisa meyakinkan masyarakat kepada pasangan Prabowo dan Gibran," tandasnya.